Rabu, 29 Juni 2011

Some Global Strategies

International Strategy 
: uses exports and licenses to penetrate the global area
Multidomestic Strategy
 : uses decentralized authority with substantial autonomy at each business
Global Strategy 
: Uses a high degree of centralization, with headquarters coordinating to seek standardization and learning between plants
Transnational Strategy 
: Exploits economies of scale and learning, as well as pressure for responsiveness, by recognizing that core competencies reside everywhere in the organization

EMPAT STRATEGI INTERNASIONAL

Strategi Internasional
Strategi Internasional menggunakan ekspor dan lisensi u untuk memasuki pasar global. Sesuai dengan gambar diatas, strategi ini tingkat tanggapan lokalnya rendah karena kita mengekspor atau mengerjakan lisensi, keuntungan dari efisiensi biaya sedikit karena meggunakan proses produksi yang tidak dekat dengan pasar barunya. Akan tetapi strategi ini adalah yang paling mudah dibanding yang lain karena ekspor hanya butuh perubahan sedikit sedang lisensi hanya mengandung resiko kecil bagi pemegangnya.


Strategi Multidomestik
Strategi ini merupakan keputusan tersebar di setiap Negara untuk meningkatkan penanggapan local denagn membagi kewenangan atau desentralisasi yang berarti memberi otonomi yang cukup berarti. Cara yang dilakukan dengan mendirikan perusahaan cabang, menyediakan waralaba atau usaha patungan yang mandiri. Contoh perusahan yang menggunakan strategi ini adalah: McDonald.

Strategi global
Strategi Global merupakan keputusan yang terdesentralisasi dimana kantor pusat mengkoordinasikan standardisasi dan pembelajaran diantara fasilitas. Strategi ini tepat diterapkan pada saat perusahaan focus efisiensi biaya tetapi respon lokalmya rendah. Contoh perusahaan yang telah menerapkan strategi ini adalah Caterpillar.

Strategi Transnasional
Strategi ini menggabungkan keuntungan dan efisiensi skala global dengan respon local. Strategi ini menjelaskan kondisi dimana segala input baik material, tenaga kerja maupun pemikiran keluar dari batasan nasional. Untuk perusahaan yang menggunakan strategi ini, aktifitas utamanya tidak terpusat di perusahaan induk tetapi tiap cabang melaksanakan tugasnya sendiri. Akan tetapi walaupun tersebar tetapi terfokus sehingga efisiensi dan fleksibel dalam jaringan yang saling terkait. Contoh perusahan yang telah menerapkan strategi ini adalh Nestle, Reuters, Citicorp.

STRATEGI OPERASI GLIBAL

A. MODEL STRATEGI
Pada umumnya perusahaan yang bergerak di sektor barang maupun sektor jasa menginginkan untuk dapat mencapai tujuan nya secara efektif dan efisien sehingga membutuhkan strategi yang akan diimplementasikan.
 Strategi operasi adalah suatu fungsi yang menetapkan keseluruhan arah atau daya dorong untuk mengambil keputusan. Visi ini harus diintegrasikan dengan strategi bisnis, dan seringkali,tetapi tidak selalu direfleksikan dalam perencanaan formal. Strategi operasi seharusnya menghasilkan suatu pola pengambilan keputusan operasi yang konsisten dan suatu keunggulan bersaing bagi perusahaan.
Analisis Eksternal meliputi analisa mengenai kebutuhan konsumen, teknologi baru, perubahan social, perubahan ekonomi, persaingan, perubahan undang-undang, peruban politik dan factor lainnya di luar perusahaan yang berdamapak terhadap perusahaan secara langsung maupun tidak langsung.
Analisis Internal meliputi analisa tentang berbagai input yang digunakan perusahaan seperti bahan baku, overhead, tenaga kerja, manajemen serta kondisi di dalam perusahaan yang bersangkutan.

B. ISU DALAM STRATEGI
Langkah selanjutnya yang sebaiknya dilakukan perusahaan setelah menentukan misi dan mengembangkan serta menetapkan strataegi yang tepat bagi perusahaan maka manajer operasional sebaiknya mempertimbangkan beberapa hal diantaranya adalah:
1. Penelitian
Beberapa hasil penelitian yang telah banyak dilakukan dapat menjadi referensi bagi perusahaan sehingga dapat dijadikan sebagai acuan untuk mengambil keputusan yang tepat. Adapun contohnya seperti penelitian tentang PIMS (Profit Impact of Market Strategy) yang menggunakan 100 data dari 3.000 organisasi terkait menggunakan ROI (Return On Invesment) yang tinggi , diantaranya memberikan dampak pada keputusan manajemen operasional yaitu:
a. Kualitas produk tinggi relatif terhadap persaingan.
b. Penggunaan kapasitas yang tinggi.
c. Efisiensi operasi tinggi.
d. Intensitas investasi rendah
e. Biaya langsung per unit yang rendah.
Penelitian lain adalah gabungan 248 bisnis yang diminta mengevaluasi 32 kategori untuk mendapatkan keunggulan kompetitif yang terus menerus, maka 28 % kategori yang terpilih adalah manajemen operasional.

C. PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI STRATEGI
Tidak ada satupun perusahaan yang dapat melaksanakan segala sesuatunya dengan sangat baik. Oleh karenanya pada saat mengembangkan dan mengimplementasikan strategi, manajer operasional harus dapat memastikan tugas apa saja yang harus dilakukan sehingga keberhasilan dapat tercapai. Unsur apa saja yang mempunyai kemungkinan paling besar untuk gagal, bagian mana yang membutuhkan perhatian lebih dari sumber daya yang ada di perusahaan. Dengan demikian dapat dikemukan beberapa tahapan yang perlu dilakukan dalam mengembangkan dan mengimplementasikan strategi yaitu:
1. Identifikasi Faktor Kunci Sukses
Diartikan sebagai seluruh aktifitas yang menjadikan perusahaan mempunyai keunggulan bersaing, faktor ini mementukan keberhasilan dan kegagalan organisasi. Organisasi yang mampu mengenali dan memanfaatkan faktor kunci sukses untuk memna\bangun kemampuan unik yang dipunyaikemungkinan besar akan dapat meraih keunggulan bersaing.Faktor kunci sukses dapat dikenali melalui identifikasi:
- kekuatan atau hal-hal yang merupakan sisi positif di perusahaan
- kelemahan atau hal-hal yang merupakan sisi negatif di perusahaan.
- peluang yang kemungkinan masih terbuka bagi perusahaan
- ancaman yang kemungkinan harus dihadapi perusahaan
Setelah itu hasil identifikasi tersebut dianalisa atau dikenal dengan istilah analisa SWOT (Strength Weaknesess Opportunity Threath) . Dengan analisis tersebut perusahaan dapat memposisikan diri untuk mendapatkan keunggulan bersaing misalnya memiliki kemampuan mendisain produk yang baik, atau kemampuan menentukan lokasi yang tepat untuk kegiatan operasionalnya.
2. Membangun organisasi
Langkah selanjutnya yang harus dilakukan manajer operasional adalah melakukan:a. Pengenalan strategi dan faktor kunci sukses.
b. Pengelompokkan kegiatan yang diperlukan dalam struktur organisasi.
c. Pengisian tenaga kerja yang akan melakukan pekerjaa
d. Koordinasi dengan bawahan untuk menyusun rencana, anggaran, dan
program yang sesuai dengan strategi agar misi tercapai.
3. Menyelaraskan manajemen operasional dengan kegiatan lain
Keberhasilan strategi manajemen operasional sabgat tergantung pada keterpaduan dengan bagian lain seperti fungsi pemasaran, keuangan, sistem informasi, dan sumber daya manusia. Contoh yang bisa dikemukanan adalah pada penetapan jadwal dalam dunia penerbangan yang sangat ditentukan oleh pola perjalanan penumpang yang gampang sekali berubah pada saat musim libur berbeda dengan hari biasa, sehingga dalam hal ini manajemen operasional vbisa merupakan fungsi pemasaran. Oleh karena itu perubahan yang terjadi dalam proses operasional akan berdampak pada kegiatan dalam fungsi lainnya.

STRATEGI OPERASI DALAM LINGKUNGAN GLOBAL


A. APA ALASAN YANG MENDASARI PERUSAHAAN MENJADI
GLOBAL ?
Dalam situasi dan kondisi yang terus berkembang, maka banyak perusahaan membuat keputusan untuk menegmbangkan bisnis ke dunia internasional. Ada berbagai alasan kuat yang mendasari perusahaan menjadi global, diantaranya adalah sebagia berikut :
1. Efisiensi Biaya
Banyak cara yang telah dilakukan oleh perusahaan yang beroperasi secara
internasional untuk dapat mengurangi berbagai biaya antara lain dengan:
a. Pemilihan lokasi yang menyediakan biaya tenaga kerja rendah.
b. Pemanfaatan adanya kesepakatan perdagangan yang berdampak pada
2. Perbaikan Manajemen Rantai Pasokan
Dengan menempatkan fasilitas di negara dimana sumber daya tertentu berada
maka pengelolaan manajemen rantai pasokan dapat lebih terjamin.
3. Pemberian produk yang lebih baik
Karena karakteristik produk yang diinginkan konsumen sangat bervariasi dan
ditentukan oleh masing-masing lokasi maka banyak perusahaan yang beroperasi
secara internasional menempatkan diri di negara dimana produknya dipasarkan
misalnya disesuaikan dengan budaya yang berlaku .
4. Menarik pasar Baru
Perusahaan yang wilayah pemasarannya di dalam negeri sudah terbatas maka dapat memanfaatkan pasar luar negeri yang masih terbuka.
5. Belajar untuk beroperasi yang lebih baik
Banyak perusahaan melakukan kerjasama dengan perusahaan lain dari negara
lain untuk alih teknologi, mengadakan riset bersama ataupun kerjasama dalam desain
serta kegiatan operasional lainnya.
6. Bisa mendapatkan dan mempertahankan bakat global
Perusahaan yang memiliki karyawan yang baik, dapat memberikan kesempatan
karir yang lebih baik dengan cara beroperasi secara global sehingga dapat
memper tahankan karyawan .

B. PENGERTIAN PERUSAHAAN YANG BEROPERASI SECARA
GLOBAL
Perusahaan yang telah memutuskan untuk mengambangkan usaha di dunia internasional dapat memilih keterlibatannya dalam bentuk:
1. Bisnis Internasional (International Business) yaitu perusahaan yang terlibat pada
transaksi perdagangan atau investasi internasional, contoh Harley Davidson..
2. Perusahaan Multinasional (Multinatioanl Corporation) yaitu peruasahaan yang
terlibat banyak dalam bisnis internasional, mempunyai atau mengendalikan fasilitas
di lebih dari satu negara, contoh The Body Shop.
3. Perusahaan Transnasional (Transnational Corporation) yaitu perusahaan yang
terlibat banyak dalam bisnis internasional yang mana pengelolaan di tiap Negara
secara independent, contoh Nestle.
4. Organisasi Global (Global Organization) yaitu organisasi yang menghasilkan produk
standar dengan melewati lintas batas, contoh Caterpilar.
Adapun karakteristik perusahaan berorientasi global diantaranya adalah:
1. Pabrik dan fasilitas berlokasi dengan dasar global
2. Komponan bahan baku dan jasa yang dihasilkan dengan dasar global
3. Desain produk dan teknologi proses untuk seluruh dunia
4. Permintaan bukan berdasarkan local saja.
5. Logistik dan pengendalian persediaan bersifat global.
6. Perusahaan global diorganisasikan melalui divisi secara global

C. PERTIMBANGAN-PERTIMBANGAN UTAMA UNTUK
MENCAPAI OPERASI GLOBAL.
Ada berbagai pertimbangan utama yang dilakukan perusahaan yang beroperasi secara global diantaranya:
1. Desain Produk Global
Harus selalu diingat bahwa ditiap Negara ada perbedaan social dan budaya sehingga
perusahaan harus memperhatihkan berbagai hal, misalnya kemasan dan cara
pemasaran yang mungkin akan bervariasi.
2. Desain Proses Global dan Teknologi
Teknologi informasi dan komunikasi dapat membantu pengelolaan atau manajemen
sehingga operasi global dapat diintegrasikan.
3. Analisa lokasi fasilitas global
Menggunakan factor kunci sukses untuk memilih negara, diantaranya dengan
mempertimbangkan tingkat ekonomi nasional, tingkat inovasi, jumlah penduudk yang
trampil, tingkat perubahan teknologi, stabilitas pemerintahan, pertanggung jawaban
produk, pembatasan ekspor, kesamaan bahasa, etika kerja, tingkat pajak, inflasi,
ketersediaan bahan baku, tingkat bunga, jumlah penduduk dan ketersediaan sarana
jalan.
4. Dampak budaya dan etika
Budaya yang ada di tiap Negara berbeda, hal tersebut juga harus disikapi dengan arif
agar kegiatan operasi perusahaan dapat sukses, misalnya kebiasaan jam istirahat,
perlindungan terhadap hak intelektual , budaya korupsi.


D. MENGELOLA OPERASI JASA DI DUNIA GLOBAL.
Untuk melakukan pengelolaan jasa di dunia global maka ada beberapa hal yang perlu dilakukan yaitu:
1. Menentukan apakah orang maupun fasilitas mencukupi untuk menjaga eksistensi jasa
yang diberikan.
2. Mengidentifikasi pasar asing yang masih terbuka yang tidak dikontrol pemerintah.
3. Menentukan jasa apa yang paling banyak diminati oleh klonsumen luar negeri.
4. Menentukan bagaimana mencapai konsumen global.
Oleh karena itu perusahaan yang bergerak di bidang jasa yang akan memutuskan untuk beroperasi secara internasional harus selalu mempertimbangkan perbedaan perspektif pada beberapa keputusan manajemen operasional diantaranya:
1. Perencanaan kapasitas jasa yang akan diberikan perusahaan kepada para konsumen.
2. Perencanaan lokasi tempat pemberian pelayanan kepada konsumen.
3. Desain fasilitas dan layout yang akan digunakan perusahaan dalam memberikan pelayanan kepada konsumennya.
4. Penentuan jadwal pelayanan kepada konsumen


E. MENGEMBANGKAN MISI DAN STRATEGI PERUSAHAAN
Perusahaan yang beroperasi seharusnya mempunyai suatu misi sehingga bisa mengetahui arah tujuan yang ingin dicapai. Misi dapat diartikan sebagai :
1. Alasan pendirian organisasi
2. Memberian batasan dan focus.
3. Menjawab pertanyaan tentang, apa yang akan diberikan kepada masyarakat?

Adapun misi perusahaan yang ditetapkan, diantaranya sangat ditentukan factor lingkungan, konsumen, nilai dan filosofi yang berlaku, pertumbuhan perusahaan, citra di masyarakat.
Untuk dapat mencapai misi yang telah ditetapkan dengan efektif dan efisien maka organisasi perlu menetapkan strategi tertentu. Oleh karena itu strategi dapat diartikan sebagai:
1. Rencana tindakan untuk mencapai misi.
2. Memperlihatkan bagaimana misi akan dicapai
3. Setiap perusahaan mempunyai strategi bisnis
4. Area fungsional mempunyai strategi

F. STRATEGI UNTUK KEUNGGULAN KOMPETITIF
Untuk menetapkan strategi bisnis dalam rangka mencapai keunggulan kompetitif ya n tepat maka biasanya ada tiga langkah utama yang dilakukan perusahaan yaitu: 1.
1. Analisis Lingkungan
Mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dan memahami
lingkungan, pelanggan, industri dan pesaing
2.Menetapkan Misi Perusahaan
Menetapkan alsan keberadaan perusahaan dan mengidentifikasi nilai produk yang
akan diciptakan oleh perusahaan.
3. Membentuk Strategi
Membangun keunggulan bersaing seperti harga yang murah, fleksibilitas rancangan
atau isi, mutu, penghantaran yang cepat, ketergantungan, jasa purna jual, atau lini
produk yang luas.
Adapun tiga strategi yang masing-masing memberikan peluang bagi para manajer operasi untuk meraih keunggulan adalah:
Bersaing pada perbedaan (Differentiation), keunikan dapat melalui karakteristik fisik maupun atribut jasa yang ditawarkan kepada konsumen sehingga konsumen mempersepsikannya sebagai nilai.
Bersaing pada biaya (Cost Leadership), nuntuk mencapai nilai maksimum yang diinginkan pelanggan tetapi dengan kualitas yang memadai.
Bersaing pada respon cepat (rapid response), melalui keseluruhan nilai yang terkait dengan pengembangan dan penghantaran barang yang tepat waktu, penjadwalan yang dapat diandalkan serta kinerja yang fleksibel.

G. KEPUTUSAN UTAMA DALAM MANAJEMEN OPERASIONAL
PADA PERUSAHAAN YANG MEMPUNYAI STRATEGI
BERBEDA
Strategi bisnis yang telah ditetapkan oleh perusahaan merupakan salah satu dari tiga pilihan strategi yang tercermin dalam keputusan fungsionalnya. Adapun dalam fungsi operasioanl sebagaimana yang telah dijelaskan di bab 1, maka implementasi startegi operasional terlihat dalam keputusan penting dalam manajemen operasional. Berikut digambarkan bahwa sepuluh keputusan utama dalam manajemen operasional perusahaan akan berbeda apabila diterapkan pada perusahaan yang bergerak dibidang barang dan jasa serta pada perusahaan yang menetapkan strategi berbeda.


volkswagen #kel.MOG


PROFIL VOLKSWAGEN 
Volkswagen (biasa disingkat VW) adalah sebuah pabrikan otomotif berbasis di Wolfsburg, Lower Saxony, Jerman. Volkswagen didirikan oleh Serikat Buruh Jerman (Deutsche Arbeitsfront) pada tahun 1937. Volkswagen merupakan merk asli dari Volkswagen Group, yang juga membawahi beberapa merk mobil lain seperti Audi, Bentley Motors,Bugatti Automobiles, Automobili Lamborghini, SEAT, Škoda dan sebuah pabrikan kendaraan komersial Scania. Tahun 2009, Supervisory Board dari Volkswagen AG mengesahkan pendirian sebuah grup otomtif yang terintegrasi dengan Porsche di bawah naungan Volkswagen. Nama Volkswagen sendiri dalam bahasa Jerman berarti "mobil rakyat". Tagline Volkswagen saat ini adalah Das Auto (dalam bahasa Inggris The Car). Moto sebelumnya adalah Aus Liebe zum Automobil (artinya : Kecintaan kepada Mobil).
·         Latar Belakang Munculnya Volkswagen
                        Sampai pada awal 1930-an pabrikan otomotif Jerman masih banyak terdiri dari pabrikan mobil mewah, dan rata-rata orang Jerman tidak bisa membeli lebih dari sebuah motor. Melihat sebuah pasar potensial, beberapa pabrikan membuat projek independen untuk “mobil rakyat” seperti Mercedes' 170H, Adler AutoBahn, Steyr 55, Hanomag 1.3L, dan lainnya. Tapi, sampai tahun 1933, banyak dari projek tersebut masih dalam pengembangan atau produksi tahap awal. Adolf Hitler menyatakan akan membuat sebuah “mobil rakyat”. Hitler menginginkan sebuah mobil standar berkapasitas 2 dewasa dan 3 anak dan berkecepatan 100 km/jam (62 mil/jam). Insinyur yang terpilih untuk mengembangkan projek mobil ini adalah Ferdinand Porsche. Pada saat itu Porsche sudah menjadi desainer Mercedes 170H dan juga pernah bekerja pada Steyr untuk beberapa saat akhir 1920an. 22 Juni 1934, Dr. Ferdinand Porsche setuju untuk membuatkan mobil rakyat tersebut untuk Hitler sehingga didirikanlah pabrik mobil Volkswagen
·         Produksi Awal Volkswagen
                        Prototipe mobil tersebut muncul tahun 1936 dengan nama “KdF-Wagen”. Mesinnya sudah berpendingin udara, 4 silinder, dan terletak di belakang. Nama perusahaan pun dibuat dengan nama Gesellschaft zur Vorbereitung des Deutschen Volkswagens mbH pada 28 Mei 1937. Tanggal 16 September 1938 namanya diganti menjadi "Volkswagenwerk GmbH". Bangunan pabriknya sendiri dimulai 26 Mei 1938 di sebuah kota bernama KdF-Stadt (sekarang Wolfsburg). Sayangnya pabrik ini hanya memproduksi sedikit mobil karena Perang Dunia II pecah pada 1939. Salah satu produksinya, Type 1 Cabriolet dipersembahkan pada Hitler tanggal 20 April 1938, di ulang tahun Hitler ke 49. Ketika Perang Dunia II mulai, pabrik tersebut digunakan untuk memproduksi kendaraan militer. Tapi, pertengahan perang, kota KdF-Stadt beserta pabriknya di bom hingga rusak berat.
·         VW Setelah Berakhirnya Perang Dunia II
                        Setelah  perang dunia II berakhir, pabrik VW dibangun kembali hingga pada tahun 1946 produksinya sudah 1000 unit per bulannya. Tahun itu, pabrik VW ada di bawah kontrol Inggris. Baru tahun 1948, pabrik itu diserahkan pada Jerman,dan menjadi roda penggerak ekonomi utama bagi Jerman Barat. Bahkan, produksi Volkswagen Beetle Type-1 mencapai 1 juta unit tahun 1955.
·         Produk Volkswagen
A.    SHANGHAI VOLKSWAGEN
                        Shanghai Volkswagen terletak di Anting International Auto,Kota di barat laut kota Shanghai, Shanghai Volkswagen Automotive Co, Ltd (SVW) menempati seluas 3.330.000 m2, dengan luas bangunan 900.000 m2. Currently having a product lineup made up of six series out of five passenger car platforms of Santana B2, Santana3000, Passat, Polo, Gol and Touran, SVW is one of the largest car-making bases in China with an annual production capacity of over 450,000 units. Saat ini perusahaan ini memiliki produk terdiri dari enam seri dari mobil penumpang Santana, Santana3000, Passat, Polo, dan VW Touran Golf. SVW merupakan salah satu pabrik mobil terbesar di China dengan kapasitas produksi tahunan lebih dari 450.000 unit.  Growing BusinessEstablished in March 1985, SVW is the first car-making joint venture after China began it    reform and opened to the outside world.Didirikan pada Maret 1985, SVW adalah perusahaan pertama yang membuat mobil setelah China mulai membuka diri pada dunia luar. The Chinese shareholders own 50% of the interest and the German shareholders own the other 50%, and the term of the joint venture contract was 25 years.



a)                   Pengelolaan Operasi
SVW membentuk tata letak produksi dari empat daerah produksi utama, yaitu Pabrik Mobil 1, Mobil Plant 2, 3 Pabrik Mobil dan Engine Plant, ditambah pusat teknis. The company boasts a lot of world-class manufacturing facilities and techniques, ie the modular assembly line and online laser inspection equipment that ensure a stable manufacturing of high quality products, the fully automatic press lines plus the two 2000T high-precision multi-work bay press machines unique in China that ensure manufacturing precision; a good number of welding robots and modern welding technologies that ensure the rigidity and precision of car bodies; double galvanized sheet metal and modern waxing technique plus advanced car painting technique and automatic painting equipments that lengthen the anti-corrosion period of the car. Perusahaan ini menawarkan banyak fasilitas manufaktur kelas dunia dan teknik, yaitu jalur perakitan modular dan laser, peralatan inspeksi online yang memastikan produk berkualitas tinggi, Pada tahun 1995, SVW menjadi produsen mobil pertama di Cina yang memperoleh ISO 9001 . In 2001, SVW passed in succession the VDA6.1 (Quality standard for Germany's car-making industry) and the ISO 9001 accreditation (2000 Edition). Pada tahun 2001,  Pengendalian Mutu SVW merupakan yang terbesar dan paling maju di Cina, dimana pengukuran mutu dilakukan secara modern dengan sistem digital. SVW telah melakukan investasi sebesar 2 miliar Yuan di fasilitas perangkat keras selama beberapa tahun terakhir:
Fasilitas ini merupakan fasilitas canggih untuk pengembangan independen dari badan mobil dan mesin yang sesuai dengan sistem kelistrikan dan chassis. kontrol kualitas diinstal dengan peralatan tingkat dunia untuk pengujian logam, non-logam dan kelistrikan. Pada tahun 2003,SVW memproduksi mobil bernama Vw Polo mobil ini diekspor ke Australia, sedangkan pada tahun 2004 SVW Memproduksi Vw Santana,yang merupakan produk SVW yang paling laris sampai saat ini. Ini dikarenakan karena Santana dibuat menggunakan pola pengembangan yang luar biasa karena didasarkan pada pola konsumsi negara berkembang.
b)                  KemitraanThe birth of SVW put an end to China's history of making cars behind closed doors at a low technical level anblazed a path of utilizing foreign capital and introducing overseas technology for an accelerated development of the Chinese car-making industry.In the past 20 years, SVW kept accumulating capital on its own and expanding the business without a stop, setting a new mode of development for the Chinese car-making industry.             KerK
c)Kjjjkkkkkkkkkkjjjjj aakk
S
SVW merupakan kerjasama lintas budaya dan teknologi antara   antaraa     Jerman dengan Cina yang boleh dibilang sangat sukses.  SVW adalah produsen mobil pertama yang menerima "Penghargaan Manajemen Mutu Nasional" yang dikeluarkan oleh China Quality Management Association untuk pertama kalinya. Over the years SVW has set quite a number of records in the Chinese passenger vehicle industry. Pada tanggal 5 Juli 2005, SVW telah berhasil memproduksi 3 juta mobil sehingga membuat SVW menjadi produsen mobil pertama di Cina yang mewujudkan output total sebanyak 3 juta mobil. Pada tahun 2001  SVW meluncurkan dan melaksanakan proyek Customer Relationship Management (CRM) sehingga dalam lima tahun terakhir terpilih sebagai pemenang Best Enterprise Implementasi CRM dalam industri pembuatan mobil Cina. As a major step of the CRM implementation, the opening of the new after-sales service hot line 10106789 in September 2005 enabled SVW to integrate the pre-sales and after-sales call centers. Consequently more standardized services are offered to the customers, instant responses are given to various inquiries and suggestions, and individualized services are realized for the whole lifetime of the vehicles through the follow-up services.Pada bulan Oktober 2005, SVW memperkenalkan layanan baru berjudul "Techcare",layanan yang menggabungkan pembelian kendaraan, pemeliharaan, penggantian dan dekorasi ke dalam rantai layanan secara keseluruhan, sehingga customer  dapat menikmati layanan ekstra dari produsen. The professional and systematic sales service, transparent and trustworthy used-car replacement, convenient auto financing, individualized accessories supply and car owner clubs that hold the users together and maintain their loyalty to the brand, along with the standardized professional service of SVW, constitute the six mainstay of SVW's service brand that “meets the VW standard and offers lifelong carefree enjoyment”. Layanan penjualan profesional dan sistematis, transparan dan terpercaya merupakan program unggulan produk ini.  Dalam bidang DalamDTanggung Jawab Sosial selain  menyediakan konsumen produk kelas satu bagi konsumen SVW  juga berkomitmen untuk meminimalkan dampak lingkungn yang dihasilkan dari produk mereka.dan melalui ilmu pengetahuan dan teknologi. SVW became the first car-maker in China to obtain the ISO14001 Environment Management Authentication Certificate in December 1997. SVW menjadi pembuat mobil pertama di Cina untuk yang memperoleh Manajemen Lingkungan ISO14001 Sertifikat Otentikasi pada Desember 1997. SVW mempunyai fokus untuk memproduksi mobil ramah lingkungan yang memberikan kenyamanan dengan keselamatan sehingga semua mobil buatan SVW telah memenuhi peraturan emisi gas buang euro 2. Selain itu SVW jg mempunyai andil dalam kegiatan             budaya dan olahraga  In the course of 20 years' development, SVW has donated altogether RMB 160 million yuan in sponsoring the charities, cultural and educational activities, public health, sports, etc, thus playing a leading role in promoting the economic and spiritual development of the society and receiving appraisal from the public at large. Dalam kegiatan   ini SVW telah menyumbangkan 160 juta yuan untuk mensponsori kegiatan amal, budaya dan pendidikan, kesehatan masyarakat, olahraga, dll, sehingga SVW memperoleh penilaian yang sangat baik dari masyarakat Cina.

B.     VW MEKSIKO
Volkswagen de Mexico SA de CV, merupakan anak perusahaan dari Volkswagen yang didirikan pada tahun 1964 di pinggiran Puebla yang mempekerjakan 14,900 orang. Pabrik Volkswagen ini adalah perusahaan terbesar di Meksiko. Di pabrik ini diproduksi beberapa model seperti Jetta , Bora , New Beetle dan Model Golf Variant . Pabrik ini adalah pabrik yang sangat strategis dan penting bagi Volkswagen Group dan merupakan pabrik yang terbesar kedua di luar Jerman yang memproduksi kendaraan untuk diekspor ke lebih dari 120 negara di seluruh dunia. Sejak tahun 2000 produksi VW Meksiko berkurang akibat rendahnya penjualan di AS. Akan tetapi pada tahun 2007 produksi pabrik ini kembali meningkat mencapai  411,000 kendaraan. Bahkan pada tahun 2008 VW Meksiko telah berhasil memproduksi sebanyak satu juta New Beetle. Pada tahun 2008 VW Meksiko menjadi produsen mobil nomor empat di pasar Meksiko setelah General Motors , Nissan dan Ford Motor Company. Pada tahun 2008 Volkswagen de Mexico memiliki pangsa pasar sebesar 18,2% di pasar Meksiko. Pada akhir tahun 2008 volume perakitan mencapai 450,802 unit. Total volume produksi,yang mencapai 378,288 unit ditujukan untuk pasar ekspor; sebanyak 152,562 unit dikirim ke Eropa , 156,032 unit dikirim ke AS dan Kanada , sekitar 48,726 unit ke Amerika Selatan dan  20,968 unit untuk pasar Asia. Sedangkan sisanya  72,514  unit dijual untuk pasar domestik Meksiko.